Kucing Campuran Persia
Sejumlah besar orang tentu tidak asing lagi dengan salah satunya nama ras kucing ini. Kucing ini benar-benar terkenal di Indonesia serta banyak yang telah membuatnya untuk hewan peliharaan. Performanya yang lucu serta menggemaskan jadi salah satunya fakta kucing ini banyak disukai.
Sepintas kucing ini seperti terlihat boneka. Ini sebab bulunya yang panjang serta lebat dan tubuhnya yang besar. Ciri lain dari kucing ini ialah bulu yang panjang, muka bundar, dan hidungnya yang pendek.
Biasanya ciri-ciri dari kucing persia ini condong tenang. Karakternya juga manja serta akan seringkali melekat pada pemiliknya.
Kucing persia sendiri dibagi jadi empat tipe. Semasing tipe mempunyai ciri uniknya tertentu. Berikut empat tipe kucing persia, dikutip dari beberapa sumber.
Himalaya
tipe kucing persia
instagram.com
Tipe kucing persia yang pertama ialah himalaya. Kucing persia tipe ini mempunyai beberapa ciri hidung yang tidak pesek bila dibanding dengan kucing persia tipe lain. Bulunya panjang serta tebal. Ciri yang lain ialah badannya yang besar dibanding dengan kucing persia tipe lain. Beratnya dapat capai 4 sampai 6 kg.
Serta keunikan dari kucing tipe himalaya ini terdapat pada warna bulunya. Warna bulu pada kucing persia himalaya ini disebutkan colorpoint. Sebab kucing ini mempunyai warna bulu yang berpola dibagian muka, telinga, hidung, ekor, serta ujung kaki. Sisi yang berpola ini umumnya memiliki warna gelap seperti coklat tua atau hitam. Sedang anggota badan yang lain berwarna cokelat muda atau putih.
Kemungkinan sepintas, kucing persia tipe himalaya ini seperti dengan kucing siam. Ke-2 tipe kucing ini mempunyai skema warna rambut yang sama. Tetapi, ada ketidaksamaan pada ke-2 kucing ini.
Kucing persia himalaya mempunyai bulu yang panjang serta tebal. Sedang kucing siam bulunya tipis serta tidak lebat. Ciri yang lain nampak pada ekor. Ekor yang dipunyai kucing persia himalaya semakin panjang serta tertutupi bulu yang tebal. Kakinya pendek serta tidak senang melonjak atau memanjat. Kucing persia himalaya condong jinak serta tenang.
Flatnose
tipe kucing persia
instagram.com
Tipe kucing persia yang ke-2 ialah flatnose. Kucing persia tipe flatnose ini mempunyai keunikan yang terdapat pada hidungnya yang pesek. Hidungnya memiliki ukuran kecil serta nampak hampir sejajar dengan matanya.
Beberapa ciri lain dari kucing persia tipe ini ialah bentuk kepalanya yang sedikit kotak. Dengan bentuk semacam itu, membuat pipinya nampak semakin chubby. Bulunya panjang dengan mata serta telinganya yang kecil. Disamping itu bentuk telinganya meruncing.
Tubuhnya gemuk dan nampak pendek. Ini sebab tipe kucing persia ini mempunyai kaki yang sedang, tidak panjang serta tidak pendek.
Tipe kucing persia ini banyak disukai. Kucing ini tidak seperti tipe himalaya yang tenang. Kucing persia flatnose semakin aktif serta senang melonjak, memanjat, dan main-main dengan beberapa benda yang ada di sekelilingnya.
Bila punya niat pelihara kucing persia tipe ini, seharusnya jauhi beberapa benda bernilai atau yang gampang pecah. Atau dapat siapkan tempat lega seperti halaman belakang untuk tempat bermainnya.
Medium
tipe kucing persia
instagram.com
Tipe kucing persia yang ke-3 ialah medium. Tidak seperti dua tipe kucing persia awalnya, tipe medium ini mempunyai hidung yang tidak pesek dan tidak mancung. Tetapi, bulu yang dipunyai tipe kucing persia ini ialah yang sangat lebat antara tipe lainnya.
Kucing persia medium mempunyai kaki yang semakin panjang antara tipe yang lain. Bentuk muka tipe kucing persia ini juga sedikit tidak sama dari tipe kucing persia yang lain. Sebab hidungnya yang semakin mancung, bentuk moncongnya juga semakin runcing dibandingkan tipe yang lain.
Kucing persia tipe medium dibagi jadi dua, shorthair serta longhair. Ketidaksamaan ini disaksikan berdasar panjang bulunya. Untuk perawatan, longhair membutuhkan perhatian tambahan sebab bulunya yang semakin panjang.
